Jakarta, CNN Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan Rabu (12/6).

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan minimnya sentimen membuat IHSG cenderung memiliki potensi tertekan lebih besar dibanding peluang kenaikan.

“Selain itu, masih terjadinya fluktuasi rupiah turut memberikan sentimen sendiri bagi pergerakan IHSG,” katanya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 6.789 dan resistance 7.034.

Untuk saham pilihan, William merekomendasikan GGRM, BBRII, ICBP, AALI, dan BSDE.

Sementara itu, Pengamat Pasar Modal PT Dinamika Gelora Satya Oktavianus Audi mengatakan investor masih akan cenderung hold menanti rilis suku bunga the Fed. Ia memproyeksi indeks bergerak dalam level support 6.010 dan resistance 6.955.

“Selain itu, pelemahan rupiah juga berpotensi mendorong pelemahan IHSG,” katanya.

IHSG ditutup di level 6.855 pada Selasa (11/6). Indeks saham melemah 65,85 poin atau minus 0,95 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp8,64 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 16,79 miliar saham.

Pada penutupan kali ini, 198 saham menguat, 366 terkoreksi, dan 215 lainnya stagnan. Terpantau delapan dari sebelas indeks sektoral melemah, dipimpin sektor cyclical yang turun 1,11 persen.

[Gambas:Video CNN]

(fby/sfr)






Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *